Bicara
soal jepang, pasti topiknya tidak jauh-jauh dari ANIME, JAV, atau Musik. Tapi lebih menarik membicarakan musik jepang apalagi membahas lagu sedih dan cengeng. Tidak ada maksud menjelek-jelekan disini, kata "cengeng" sengaja saya gunakan untuk menyebut lagu-lagu melankolis yang bisa membuat perasaan pedih.
Berikut adalah jajaran lagu jepang cengeng favorit saya....
1. Malice Mizer - Au Revoir
Band
kaliber yang tercatat sudah disband ini punya karya-karya pamungkas. Kebiasaan mereka adalah membuat judul lagu dalam versi Perancis. "Au Revoir"
yang artinya Selamat Tinggal. Lagu ini saya cantumkan dalam list karena saya suka untuk ukuran musik cengeng komposisinya tidak main-main. Part solonya
dominan di isi sama suara violin. Dulu pernah streaming live mereka di youtube.
Mereka membawakan lagu ini tapi tidak pakai violin, gitarisnya malah me-replace
bunyi violin sama bunyi gitar. Jadi salah
satu gitarisnya memainkan part solo buat menggantikan bunyi violin dan
hasilnya?? PERFECTO!!! Suara gitar terdengar seperti violin, mirip
sekali dengan versi rekaman.
2. L'Arc~en~ciel - Hitomi No Jyuunin
Laruku sejauh ini punya banyak lagu melankolis tapi yang benar-benar menarik perhatianku cuma "Hitomi No Jyuunin". Benar-benar bagus dan yang saya suka adalah vokalis Hyde yang selalu menyelipkan falsetto-falsetto menawan. Saat dibawakan pada versi live, suara Hyde juga perfect sama baiknya
dengan versi rekaman. Dalam komunitas jepang di
indonesia, lagu ini merupakan track wajib mereka ketika perform. Banyak
band-band indo yang beraliran jpo maupun jrock berbondong-bondong mengcover part vocalnya (anda boleh
search di youtube), dan sejauh yang saya dengar mereka belum bisa
menyamakan vocal mereka sendiri dengam vocal Hyde. Menurutku vocal Hyde
ini terlalu perfect, susah di cover.
3. The Gazette - Pledge
Berikut adalah jajaran lagu jepang cengeng favorit saya....
1. Malice Mizer - Au Revoir

2. L'Arc~en~ciel - Hitomi No Jyuunin

3. The Gazette - Pledge

4. Deluhi - The Farthest

5. Jackie Evancho - Kojo No Tsuki

6. Utada Hikaru - Final Distance

Di
penghujung tahun 2012 saya sempat jenuh dengan musik jepang.
Musisi jepang baru yang bermunculan mengalami krisis ide dan kreatifitas. Akhirnya saya mendengarkan kembali karya-karya dari Tante Imut ini. Fans bilang First Love adalah lagu ballad terbaik. Tapi saya sepakat plihan ballad terbaik jatuh pada karyanya yang berjudul Final Distance. Dalam pembuatan lagu ini, Utada Hikaru berkolaborasi sama Ayahnya Teruzane Utada dan Akira Miyake. Hasilnya?? wow musik instrument ballad terbaik sepanjang masa. Kental dengan bunyi Violin dan Synthesizers. Instrument ini benar- benar menggambarkan kesedihan, rasa sakit, dan kemarahan.
.
7. Malice Mizer - Kyomu No Naka De Yuugi

Malice mizer lagi?? yap mereka ini band jepang paling kreatif. Dari Baroque, Pop, Rock hingga Gothic mereka sikat semua. Ini lagu instrument classic dan agak dark, wajar musiknya saja Darkwave / Gothic. Sangat cocok didengarkan jika anda menderita galau + depresi. Gitarisnya yang bernama "MANA SAMA" hebat mengolah instrument classic yang agak horror, senjata pamungkasnya di lagu ini adalah Organ (alat musik) yang di mix dengan Synthesizer. Saya kagum karena ada choirnya yang sangat klop dengan lirik lagu. Liriknya saya suka, sangat depresif "From yonder of darkness, pierced light awaken the past Eternity of time is ticking away endlessly, reminiscence. From yonder of time, the present tied to the past With pieces of recollection, reminiscence" Saya yakin sekali gitarisnya terinspirasi sama musik-musik classic seperti Mozart ataupun Sebastian Bach.
8. Rentrer en Soi - Kurikaesareru soushitsu ni sasagu inori

Saya akan mematahkan pendapatan orang yang bilang Hyde L'arc en ciel adalah vocalis jepang terbaik. Jika anda bertanya siapa vocalis jepang yang mahir menggunakan falsetto, maka jawabannya adalah Satsuki!!! Anda penasaran?? silahkan dengar lagu yang berjudul Kurikaesareru soushitsu ni sasagu inori. Lagu tersebut diciptakan oleh band visual kei Rentrer en Soi. Sebuah lagu jepang melankolis paling sinting yang pernah saya dengar. Cara Satsuki menggunakan teknik falsetto benar-benar gila memukau!!! Terdengar megah seperti suara malaikat. Anda mungkin berminat mendownloadnya, silahkan anda download single Unending Sanctuary karena lagu ini terdapat dalam single tersebut tepatnya track nomor tiga.
Note : lagu ini sangat saya rekomendasikan, jika tertarik anda boleh streaming youtube. ini linknya
9. Mary's Blood - Far Away To

Hal menarik dari musisi jepang adalah para wanita yang berbondong-bondong membentuk band pop/ rock / metal. Ada banyak Japanese Female Band antara lain Scandal, ExistTrace, Stereopony, Aldious, Silent Siren, Chatmonchy, Destrose dan masih banyak lagi. Untuk jajaran heavy metal saya rekomendasikan lagu mellow dari band Marry's Blood. Lagunya enak slow mendayu-dayu, dengan tambahan sayatan slow hand dari sang gitaris. Main gitarnya tidak ngeshredd seperti biasanya, tapi lumayanlah disesuaikan dengan kebutuhan lagu.
10. X-Japan - Endless Rain

Kalau bicara musik jepang yang paling cengeng tidak ada pilihan lain selain rilisan band jadul. Dari semua list di atas, menurutku lagu ini paling yahud. Terdengar simpel tapi karena diciptakan oleh musisi berbakat ya jadi lagu cengeng berbobot. Saya suka bunyi piano yang dimainkan oleh Yoshiki sangat pedih dan emosional. Versi livenya lebay abis dimana para personilnya membawakan lagu ini dengan ekspresif dan penuh perasaan, tetapi Yoshiki dengan lebay dia memainkan piano sambil menangis merengek.
Itulah sedikit list lagu jepang cengeng versi saya. Lagu jepang memang unik dan menarik. Bukannya mendewa-dewakan jepang dan tidak cinta musik indonesia, tapi melihat dan mendengarkan perkembangan musik Indonesia masa kini? tampilnya pada lipsync. Kalau di Jepang musisi'nya berbondong-bondong bikin lagu yang kreatif dan unik, malahan yang band-band personilnya cewek semua malah bisa menghadirkan musik berkualitas dalam berbagai genre mulai Rock, Pop, techno, Metal, sampai SKA. Indonesia begitu kerasukan melayu jadi melayu semua, begitu kerasukan k-pop jadi k-pop semua, makanya saya cuma seneng musik Indonesia era 90-2000-an, tidak peduli dibilang jadul.